Metrohealth - Asma adalah suatu kondisi di mana saluran udara menyempit dan membengkak serta dapat menghasilkan lendir yang berlebih. Hal ini dapat membuat seseorang mengalami kesulitan dalam bernapas dan memicu terjadinya batuk, suara siulan (mengi) saat menghembuskan napas, dan sesak napas.
Bagi sebagian orang, asma hanyalah gangguan kecil. Bagi yang lain, ini bisa menjadi masalah besar yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari bahkan bisa menyebabkan serangan asma yang mengancam jiwa.
Asma tidak bisa disembuhkan, namun gejalanya bisa dikendalikan. Karena asma sering berubah seiring berjalannya waktu, penting bagi MetroFriends untuk berkonsultasi dengan dokter untuk melacak tanda dan gejala serta menyesuaikan pengobatan sesuai dengan kebutuhan.
Gejala
Gejala asma berbeda-beda pada setiap orang. Seseorang dapat mengalami serangan asma yang jarang atau pada saat - saat tertentu, misalnya pada saat berolahraga. Ada juga yang mengalami serangan asma dengan gejala sepanjang waktu.
Tanda dan gejala asma meliputi:
Tanda-tanda bahwa asma memburuk meliputi:
Bagi sebagian orang, tanda dan gejala asma muncul pada situasi tertentu:
Klasifikasi Asma
Untuk mengklasifikasikan tingkat keparahan asma, dokter perlu mempertim-bangkan seberapa sering MetroFriends mengalami tanda dan gejala serta seberapa parahnya. Dokter juga akan mempertimbangkan hasil pemeriksaan fisik dan tes diagnostik.
Menentukan tingkat keparahan asma dapat membantu dokter untuk memilih pengobatan yang tepat. Tingkat keparahan asma sering berubah seiring berjalannya waktu sehingga memerlukan penyesuaian pengobatan.
Asma diklasifikasikan menjadi empat kategori umum:
Klasifikasi asma berdasarkan tanda dan gejala
Mild intermittent
Mild persistent
Moderate persistent
Severe persistent
Kelola Asma
Meskipun tidak ada obat untuk asma, asma dapat ditangani dengan kerjasama yang baik antara pasien dengan dokter untuk mengembangkan rencana guna mengendalikan asma.
Asma dikatakan dapat terkontrol dengan baik jika:
Lima langkah yang dapat diambil untuk mengendalikan asma:
Waspadai Gejala
Batuk, mengi, dan kesulitan bernapas merupakan tanda-tanda asma tidak terkontrol dengan baik. Jika MetroFriends merasa gejala semakin parah, ikuti petunjuk dari dokter. Gunakan inhaler pereda (misalnya salbutamol) dengan spacer untuk membuka saluran udara.
Identifikasi dan Hindari Pemicu
Pemicu umum termasuk asap, asap rokok, infeksi virus, serbuk sari, perubahan cuaca, bulu binatang, dan wewangian yang kuat. Ketahui apa yang mempengaruhi MetroFriends dan cobalah menghindarinya jika memungkinkan. Jika tidak memungkinkan, pastikan MetroFriends memiliki inhaler pereda yang tersedia.
Memiliki Inhaler
Inhaler pereda (juga disebut bronkodilator) membuka saluran udara kecil dan meningkatkan aliran udara masuk dan keluar dari paru-paru. Gunakan ini ketika metroFriends memiliki gejala. Inhaler steroid (sesuai anjuran dokter) atau pencegah mengurangi peradangan di paru-paru dan merupakan bagian penting dari pengobatan asma jangka panjang. Dengan menggunakan inhaler steroid, MetroFriends akan memperbaiki gejala dan mengurangi risiko serangan yang parah. Inhaler adalah pengobatan asma yang paling aman dan efektif dan memungkinkan penderita asma menjalani kehidupan normal dan aktif.
Gunakan Spacer
Spacer adalah istilah generik yang digunakan untuk menggambarkan aksesori berbentuk tabung yang memperpanjang corong inhaler dan mengarahkan obat ke mulut. Spacer dapat membantu obat-obatan yang dihirup paru-paru dan bekerja lebih baik. Spacer memberikan lebih banyak waktu bagi obat untuk dihirup dan berarti lebih sedikit koordinasi yang diperlukan. Obat yang dihirup sering kali masuk ke mulut atau tenggorokan dan menjadi tidak efektif. MetroFriends dapat menanyakannya kepada dokter jika tidak yakin.bMinumlah obat sesuai dengan yang disarankan dokter dan jauhi hal-hal yang dapat memicu serangan untuk dapat mengendalikan asma.
Setiap penderita asma tidak meminum obat yang sama. Ingat ya MetroFriends, Kamu bisa mengendalikan asma dengan bantuan dokter, minum obat kontrol jangka panjang meskipun tidak menunjukkan gejala.
Yang terpenting, tidak semua orang yang menderita batuk juga menderita asma. Batuk bisa disebabkan oleh berbagai hal, jadi penting untuk memeriksakan diri ke dokter untuk evaluasi.
Itulah penjelasan mengenai Asma. Jika MetroFriends ingin berkonsultasi lebih lanjut atau ingin mendapatkan informasi rawat inap dan rawat jalan, dapat langsung menghubungi layanan Metrovia 0878-000-22887 atau dapat berkonsultasi langsung ke Dokter Spesialis Paru yang dapat ditemui di Rumah Sakit Metropolitan Medical Centre. Cek jadwal dokter disini.
MetroHealth adalah portal edukasi kesehatan dari Rumah Sakit Metropolitan Medical Centre untuk masyarakat Indonesia. Memberikan edukasi, inspirasi, dan informasi terkini seputar kesehatan dan gaya hidup.
Referensi:
Mayoclinic
https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/asthma/diagnosis-treatment/drc-20369660
American Lung Association
https://www.lung.org/lung-health-diseases/lung-disease-lookup/asthma/managing-asthma
CDC
https://www.cdc.gov/asthma/faqs.htm
WHO
https://www.who.int/news-room/feature-stories/detail/dont-let-asthma-hold-you-back-5-ways-to-make-sure-that-you-are-in-control-of-your-asthma
Global Initiative for Asthma